Selasa, 06 September 2016

Wow..Mantan Menpan RB Yuddy Chrisnandi : Susi Pudjiastuti Dia Orang Gila!

 http://bit.ly/2bjYz9a

Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan serta Perikanan dari Kabinet Kerja 2014-2019 itu jadi sosok yang kerap disorot lantaran beragam kebijakan yang ia buat. 

Wanita kelahiran Pangandaran, 15 Januari 1965 itu memanglah memiliki style yang cukup unik dalam mengemban tugasnya sebagai seseorang menteri. 

Agen Poker Online-Beberapa waktu terakhir satu pernyataan yang datang dari Yuddy Chrisnandi, Bekas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi, mengenai sosok Susi jadi viral di sosial media terlebih Facebook. 

Pernyataan itu di posting oleh Jim B Aditya di account Facebooknya. 

Sampai tulisan ini di buat, tulisan itu sudah memperoleh 6 ribu lebih likes serta diberikan sampai 4. 419 kali. 

Tersebut disini penuturannya : 

“Dia Orang Hilang ingatan! ” 

Pernyataan Yuddy Chrisnandi, Bekas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi, mengenai Menteri Susi Pudjiastuti. 

Sesudah berlangsung tsunami di Aceh saya di ajak seseorang rekan untuk kirim pertolongan kesana. Karenanya saya diperkenalkan dengan wanita bernama Susi Pudjiastuti, yang memiliki pesawat yang bakal kirim pertolongan. 

Saya fikir, saya bakal pergi dari bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta dengan pesawat besar, nyatanya pesawat kecil. 

Dua hari sesudah tsunami kami pergi ke Aceh dengan membawa beberapa makanan yang bakal disumbangkan. 

Didalam pesawat ada Susi, Christian, saya, Ade Nasution, Ruhut Sitompul, serta sebagian orang lagi. 

Mulai sejak pergi dari bandara Halim saya lihat Susi sebagai orang aneh : gunakan pakaian asal-asalan serta celana jeans robek-robek. Pokoknya, uniklah orang ini. Saya bertanya pada Ade Nasution (almarhum) : “Itu siapa? ” 

“Pengusaha ikan, ” jawab Ade. 

“Kalau dapat miliki pesawat tentu orang kaya. Mosok orang kaya seperti ini jenisnya? ” saya membatin. 

Yang aneh, saat pesawat mendekati pergi ia duduk didalam kokpit berbarengan rekannya, Christian. Lebih aneh lagi, sepanjang perjalanan ia merokok. 

“Waduh, ini orang aneh!!! Ya, sudahlah. Emangnya ini angkutan umum?! Ini pesawatnya sendiri. Masihlah bagus dia ngerokok tidak buka kaca. Bila buka kaca, dapats saya! ” 

Kami transit di bandara di Medan dimana Susi memasukkan jeriken-jeriken diisi bahan bakar kedalam pesawat. 

Di Medan banyak pertolongan telah tiba di bandara, namun tak dapat di kirim lantaran tak ada fasilitas untuk mengangkutnya ke Banda Aceh serta Meulaboh. 

Susi menambah banyak jeriken diisi solar serta bensin kedalam pesawat yang bakal diberikan pada pasukan TNI serta PMI yang tengah bertugas di Aceh. 

TNI serta PMI telah lebih dulu masuk di Meulaboh, tempat yang paling terisolasi serta kronis. 

Di Aceh tidak ada bahan bakar. Susi mengambil gagasan. Ia cepat memutuskan. Beberapa makanan yang banyak diangkut dari Jakarta beberapa di turunkan dari pesawat untuk memberi ruangan untuk drum-drum bahan bakar. 

“Dalam kondisi bencana kan sulit mencari makanan, tentu orang bakal kelaparan. Lantas mengapa makanan di turunkan, namun bensin yang dibawa? ” fikir saya.  

Nyatanya Susi memikirkan lain : makanan mudah dijatuhkan dari hawa. Orang dapat mencari makanan seadanya. Namun bagaimana bila bahan bakar tak ada? 

Bagaimana mobilitas pasukan bisa dikerjakan bila bensin tak ada? Walau sebenarnya pasukan mesti bergerak untuk mencari beberapa ribu jenazah, kirim makanan, dan sebagainya. Bila tak ada bensin, bagaimana pasukan bisa bergerak? Sesaat tak ada satu juga pompa bensin tersisa. 

Ia cepat langkah berpikirnya, responsif memutuskan, serta cerdas. Strike to the point. Ia pandai memutuskan cepat, pas tujuan, serta masalah solver. Namun orang ini sedikit menakutkan. 

Pikirkan : pesawat membawa bergalon-galon bensin terbang dalam cuaca yang begitu jelek menuju Meulaboh, namun dia merokok. Ini orang hilang ingatan!!! Hanya orang hilang ingatan yang begini!!! 

“Bu, janganlah merokok, ” kata Ruhut. Ia tetaplah merokok di kokpit. Ia tak takut sedikit juga, sedang yang lain jadi berdebar-debar lantaran tingkahnya. 

Bila mendadak ada percikan api dari rokoknya, dapat mati kami semuanya! Ia baru mematikan rokok sesudah pesawat mendarat!!! Ini pengalaman yg tidak dapat saya lupakan.

 http://bit.ly/2bjYz9a

Pesawat Susi yang pertama tiba di Meulaboh pasca tsunami, pesawat lain belum ada yang datang. 

Saat bakal mendarat pesawat kami hingga tiga kali berputar lantaran bandara putus. Treknya pendek. 

Agen Domino Online-Sepanjang putaran pertama, mendekati mendarat, nyatanya ada lubang hingga pesawat kami sangat terpaksa naik lagi serta mencari daerah aman. Putaran ke-2, ketika bakal mendarat, ada sapi. Pesawat naik lagi. 

Baru dalam putaran ke-tiga kami dapat mendarat. Kami selekasnya disambut TNI yang segera mengangkut beberapa barang yang kami bawa. 

Panorama sungguh mengerikan : bangunan hancur, jenazah di mana-mana. Susi terus-terusan menolong beberapa korban tsunami. Bantuannya telah tidak terhitung. 

Ia jadikan pesawatnya sebagai alat pengangkut logistik bolak-balik ke Meulaboh, Banda Aceh, dan sebagainya. Nama Susi jadi begitu di kenal di Aceh. 

Satu tahun lebih lalu saya berjumpa lagi dengannya. Pesawatnya makin banyak serta melayani carteran melewati Papua serta Kalimantan. 

Ia bercerita bagaimana bebrapa rimba di Kalimantan serta Papua yang mulai rusak. Ia memerlihatkan potret-potret rusaknya rimba. Ia memphoto dari pesawat serta dapat tau keadaan bebrapa rimba kita sesungguhnya. Ia memohon saya sebagai anggota DPR Komisi I untuk bertemura membuat perlindungan rimba. 

Susi bukan sekedar usaha lobster, ia menolong beberapa orang. Ia juga penuh perhatian pada permasalahan rimba, lingkungan hidup, dsb. 

Ia adalah aset bangsa yang mempunyai kecintaan pada negerinya. Posisinya di Kabinet Kerja telah pas. 

Kita membutuhkan beberapa orang cemerlang serta sedikit hilang ingatan untuk melakukan perbaikan bangsa ini. Ia berikan motivasi, menggerakkan orang lain untuk mensupport program-programnya yang bertujuan pada kebutuhan rakyat banyak. 

 (Sumber : buku Susi Pudjiastuti Dari Laut ke Hawa, Kembali pada Laut. Disarikan oleh teman dekat saya Ratih Poeradisastra. Ini tulisan ke-2 beliau mengenai Menteri Susi Pudjiastuti, sesudah yang tempo hari turut saya berikan : " Menteri Susi di mata bekas suaminya, Yoyok Yudisuaryo ") 

 http://bit.ly/2bjYz9a

Agen Poker Terpercaya & Tanpa Robot ( 100% Member Vs Member )
Tersedia Games : Poker Online, Domino 99, BandarQ, Bandar Poker, Adu Q dan Capsa Susun
Cukup 1 ID Sudah Dapat Memainkan 6 Games

Untuk DAFTAR silahkan klik link ini :

HOT PROMO !!!
* PROMO BONUS TURNOVER 0.5%
* PROMO BONUS REFERAL 15%
* MINIMAL DEPOSIT RP 25.000

HUBUNGI KAMI :
WEBSITE : WWW.HITSDOMINO.COM
BBM : 2A439BDF
YAHOO MESSENGER : HITSDOMINO@YAHOO.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar